Mengapa Orang yang Masuk ke Masjidil Haram Pasti Menangis? Ini Dia Penjelasannya!!!
Orang yang pergi haji atau umrah walau sekeras mana pun hati dia semuanya akan cair dan berlinang air mata bila masuk Masjidil Haram, kalau ada yang tak keluar air mata pulak mereka berdoa supaya ALLAH kurniakan air mata kat depa. Sampai macam tu sekali! Ini sebabnya kenapa jadi begini :o
Mekah, berasal dari kata bakkah, maksudnya air mata. tiap orang yang masuk masjidil haram yang berposisi di kota mekah, dikala memandang ka’bah yang di sekitarnya dipadati orang thawaf, hingga air matanya tidak terbendung. langung “tumpah”.
kenapa? terdapat getaran spiritual yang amat kuat dan juga spesial. timbul rasa terharu, bangga, syukur dan juga rasa hormat.
karena, dalam keadaan macam mana pun, baik jiwa bersih mapun kotor seluruhnya menemukan undangan dari allah, si pencipta alam raya buat tiba ke baitullah guna melakukan perintah - nya.
untuk seluruh tamu allah, diam - diam timbul pengakuan mendalam kalau pribadinya tidak luput dari alpa, khilaf, dan juga dosa.
masjidil haram jadi “saksi” atas pengakuan hina dan juga jujur dari para hamba. masjidil haram menggambarkan tempat suci yang hinggakan “tidak layak” orang yang jiwanya kotor masuk ke dalamnya.
namun karna “undangan” ALLAH orang yang bergelimang dosa sekalipun diberi peluang buat duduk bersimpuh di masjid nan suci itu.
oleh: abd. kholiq
Orang yang pergi haji atau umrah walau sekeras mana pun hati dia semuanya akan cair dan berlinang air mata bila masuk Masjidil Haram, kalau ada yang tak keluar air mata pulak mereka berdoa supaya ALLAH kurniakan air mata kat depa. Sampai macam tu sekali! Ini sebabnya kenapa jadi begini :o
Mekah, berasal dari kata bakkah, maksudnya air mata. tiap orang yang masuk masjidil haram yang berposisi di kota mekah, dikala memandang ka’bah yang di sekitarnya dipadati orang thawaf, hingga air matanya tidak terbendung. langung “tumpah”.
kenapa? terdapat getaran spiritual yang amat kuat dan juga spesial. timbul rasa terharu, bangga, syukur dan juga rasa hormat.
karena, dalam keadaan macam mana pun, baik jiwa bersih mapun kotor seluruhnya menemukan undangan dari allah, si pencipta alam raya buat tiba ke baitullah guna melakukan perintah - nya.
untuk seluruh tamu allah, diam - diam timbul pengakuan mendalam kalau pribadinya tidak luput dari alpa, khilaf, dan juga dosa.
masjidil haram jadi “saksi” atas pengakuan hina dan juga jujur dari para hamba. masjidil haram menggambarkan tempat suci yang hinggakan “tidak layak” orang yang jiwanya kotor masuk ke dalamnya.
namun karna “undangan” ALLAH orang yang bergelimang dosa sekalipun diberi peluang buat duduk bersimpuh di masjid nan suci itu.
oleh: abd. kholiq
0 comments:
Post a Comment